Kamis, 14 Agustus 2008

Tambahan Examiner Baru

Dalam kesiapan pelaksanaan asesmen tahun 2008, IQAF enamkali melakukan pencetakan examiner baik secara inhouse trainning maupun public training. Khusus untuk public training telah diikuti perwakilan dari beberapa BUMN maupun swasta. Hal ini ditempuh untuk memenuhi jumlah asesor yang dibutuhkan pada asesmen 2008 seirama dengan bertambahnya jumlah aplikan yang menginginkan diases. Kebijakan untuk terus meningkatkan jumlah aplikan dimaksudkan untuk mengantisipasi perkembangan jumlah minat para perusahaan baik publik maupun swasta yang semakin meningkat.

Pada tanggal 4 sampai dengan 8 agustus 2008 yang baru lalu telah mendapat tambahan 26 examiner baru yang dihasilkan dari penyelenggaraan public training di Bandung. Beberapa BUMN yang mengirimkan antara lain Telkom 5 orang, Posindo 4 orang, Krakatau Bandar Samudera 1 orang, Perumnas 3 orang, PN XIII 2 orang, Pertamina 2 orang, Pusri 4 orang, Universitas Udayana 1 orang, dan Angkasa Pura-I 3 orang dan Internal IQAF 1 orang.


Posted on Friday, August 08, 2008 (Archive on Friday, August 15, 2008)
Posted by Sutarman

Rabu, 13 Agustus 2008

Penanda tanganan MoU KADIN Indonesia dengan IQA Foundation tentang penerapan MBCfPE

Ketua Umum KADIN Indonesia, Bapak Mohamad S Hidayat dan Ketua Umum Indonesia Quality Award Foundation, Bapak Ricky SP Siahaan, menanda tangani MoU tentang sosialisasi penerapan MBCfPE sebagai alat ukur kinerja di perusahaan-perusahaan anggota KADIN. Penanda tanganan MoU tersebut disaksikan oleh Inspektur Jenderal Departemen Perindustrian, Bapak Sakri Widhianto mewakili Menteri Perindustrian, Ketua Dewan Pembina IQAF, Bapak Bacelius Ruru.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Pembina IQAF menyampaikan apresiasinya kepada KADIN Indonesia. Sangat tepat sekali adanya inisiatif bersma antara KADIN Indonesia yang bergerak dalam membangun dunia usaha, dengan Indonesia Quality Award Foundation yang bergerak dalam ekspertise memperbaiki kinerja perusahaan, untuk bahu-membahu memperbaiki dya saing perusahaan.

Sedangkan Ketua KADIN Indonesia menyatakan : Dalam konstelasi perekonomian seperi sekarang ini terutama berkaitan dengan harga minyak dunia yang cenderung naik terus, dunia usaha dipacu untuk terus kreatif dan inovatif agar tetap survive dan exist. Kata kunci untuk itu adalah daya saing (competitiveness) melalui upaya peningkatan kinerja perusahaan yang berkesinambungan.




Posted on Monday, August 11, 2008 (Archive on Monday, August 18, 2008)
Posted by Sutarman